Aib Apa Saja yang Tidak Bisa Dihapus dari Google – Untuk saat ini, Uni Eropa telah berhasil memaksa Google untuk menerima permintaan penghapusan data pencarian ‘negatif’ baik perseorangan atau perusahaan yang muncul di laman pencarinya. Lalu apakah semua permintaan tersebut akan disetujui?
Hingga beberapa hari yang lalu, Google telah menerima lebih dari 91.000 permintaan penghapusan ratusan ribu data pencarian. Dari ribuan permintaan tersebut, total terdapat sekitar 328.000 ‘link’ atau tautan yang diajukan untuk dilenyapkan dari laman pencarian Google.
Google nampaknya tidak serta merta mengabulkan semua permintaan dari berbagai negara di Eropa itu. Google akan mempertimbangkan kondisi situs yang memajang informasi ‘aib’ serta individu yang meminta tautan ‘aib’ itu dihapus agar tidak menimbulkan persepsi buruk yang berkaitan dengan bisnis yang dilakukan Google sendiri.
Ya, Google bisa menghapus hasil pencarian yang berkaitan dengan hal-hal memalukan seseorang, bahkan catatan kriminal di masa lalu. Namun besar kemungkinan mereka tidak akan mengabulkan permintaan penghilangan putusan pengadilan tertentu yang sudah terlanjur masuk Google. Aib-aib netizen Eropa yang dirasa tidak terlalu memalukan dan merugikan pun bisa ditolak untuk dilenyapkan.
Tidak hanya data kriminalitas saja yang ditolak ‘disembunyikan’ oleh Google, permintaan ‘salah alamat’ pun akan disaring agar tidak menimbulkan penolakan dari pihak-pihak yang berkaitan dengan hasil pencarian yang dihilangkan. Langkah ini diambil setelah muncul permintaan palsu dari sebuah perusahaan untuk menghilangkan kompetitornya dari ‘search engine’ Google.
Sampai sekarang hanya permintaan penghapusan aib yang benar-benar relevan yang akan diterima dan ditindaklanjuti oleh Google sebelum akhirnya dihapus. Salah satu kelemahannya adalah semua data awal yang dijadikan acuan penghapusan hasil pencaharian berasal dari orang yang mengajukan penghapusan tersebut.